Jakarta, BeritaManado.com — Perayaan Hari Raya Paskah diharapkan tidak hanya dilakukan pada sekali dalam satu tahun kalender Masehi, namun dapat dimaknai dan diaktualsiasikan sepanjang tahun berjalan dalam kurun waktu 365 hari.
Senator RI DR. Maya Rumantir MA PhD mengatakan bahwa damai Paskah adalah milik seluruh umat manusia yang ada di dunia ini.
“Merayakan Paskah bersama keluarga terdekat adalah salah satu upaya untuk memancarkan berkat damai dari kebangkitan Yesus Kristus. Kita harus berani memulainya dari lingkungan sosial terkecil yaitu keluarga kita masing-masing. Dari sini kita belajar untuk setia melakukan kehendak Tuhan melalui perkara-perkara kecil. Janji Tuhan sendiri bahwa jika kita setia dalam perkara-perkara kecil, maka Ia akan memberikan kepada kita sebuah kesempatan untuk melakukan perkara-perkara besar,” ungkap Senator Maya Rumantir.
Ditambahkannya, perayaan Jumat Agung dan Paskah tahun 2021 ini memiliki arti dan tantangan tersendiri, dimana sebagian besar orang merayakannya dengan keterbatasan ruang gerak karena adanya Pandemi COVID-19 yang terjadi secara global di seluruh dunia.
“Semoga kuasa kebangkitan Yesus Kristus yang kita peringati dan rayakan ini memberikan imunitas iman dalam kehidupan kita. Hal ini sangat penting bagi kita sebagai modal dasar untuk dapat hidup dan berkakrya dalam terang dan rencana Tuhan,” kata Maya Rumantir.
Tidak dapat dipungkiri bahwa ada cukup banyak orang yang hidupnya saat ini lebih condong kepada hal-hal duniawi, akan tetapi waktu yang Tuhan sediakan masih cukup, sehingga pintu pertobatan secara lahir dan batin masih sangat terbuka lebar.
Melalui sukacita Paskah, manusia diingatkan untuk kembali lagi hidup dalam koridor dan rencana Tuhan, karena hal itu merpakan kainginan Tuhan sendiri.
“Hiduplah dengan kasih Tuhan bersama keluarga, jemaat dan masyarakat dimana kita tinggal dan berusahalah untuk terus memperjuangkan kerukunan dan kedamaian,” katanya..
Senator Maya Rumantir juga mengingatkan bahwa setiap orang memiliki tanggung jawab moral terhadap kondisi dan realita lingkungan yang ada saat ini.
“Kita harus ambil bagian dalam upaya-upaya untuk memperbaiki tatanan kehidupan yang mulai rusak oleh karena pengaruh zaman yang sudah serba digital ini. Sama halnya dengan ancaman Pandemi COVID-19, kita harus turut berjuang bersama pemerintah untuk mengatasi pandemi global ini,” ucapnya.
Dari sudut pandang lingkungan, Senator Maya Rumantir mengajak masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terhadap kondisi lingkungan, karena tidak jarang bencana alam seperti banjir dan tanah longsor datang justeru karena ulah manusia sendiri.
“Jagalah bumi ini dari aksi-aksi yang dapat mengancam eksistensi lingkungan. Ini juga adalah bagian dari pesan moral semua agama, dimana bumi yang kita pijak harus terus dijaga dari ancaman kerusakan yang juga secara global menjadi pergumulan negara-nengara lain,” tuturnya.
(Frangki Wullur)
https://beritamanado.com/maya-rumantir-damai-paskah-harus-diaktualisasikan-bukan-hanya-diucapkan/
Posting Komentar untuk "Maya Rumantir: Damai Paskah Harus Diaktualisasikan, Bukan Hanya Diucapkan"